Dari Santri Untuk Negeri, PCNU Karawang Peringati HSN Dengan Berbagai Lomba
Karawang, arusperubahan.com – Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Karawang akan mengadakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Santri nasional pada tanggal 22 Oktober 2021 dan sekaligus memeriahkan HUT NU Karawang yang ke-84, hal tersebut disampaikan dalam konferensi pers yang diselenggarakan di Kantor PCNU Kabupaten Karawang. Rabu, 13 Oktober 2021.
Dalam keterangannya Ketua PCNU Karawang, KH Ahmad Ruhyat Hasby menjelaskan PCNU tetap akan melaksanakan kegiatan menyambut hari santri nasional meskipun masih dalam kondisi pandemi dan dilaksanakan dalam kesederhanaan.
“PCNU Karawang akan menggelar Hari Santri Nasional meskipun masih dalam masa pandemi dan dilaksanakan dalam kesederhanaan namun tidak mengurangi rasa khidmat kita terhadap pelaksanaan HSN 2021,” ujar Ahmad.
Rangkaian kegiatan akan dilaksanakan selama tiga hari mulai 23-25 Oktober 2021 di Pondok Pesantren Attarbiyah, Desa Ciwulan, Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang.
Ketua panitia pelaksana HSN, KH Anwar Hilmi menjelaskan, rangkaian acara akan dimulai dengan kegiatan upacara hari santri pada tanggal 23 Oktober dilanjut dengan kegiatan lomba yang diikuti oleh santri.
Ada empat macam lomba yang sudah disiapkan panitia diantaranya qiroatul qutub diikuti oleh santri setingkat SMA, pidato kebangsaan diikuti oleh santri setingkat SMA, lomba kosidah diikuti oleh ibu-ibu majlis ta’lim se Kabupaten Karawang, dan terakhir cover lagu solawat yang diikuti oleh umum.
“Pada tanggal 23-25 Oktober akan diisi juga oleh pameran ekonomi kreatif hasil karya santri dan nahdliyin se Kabupaten Karawang. Kegiatan HSN ini sekaligus memperingati hari harlah PCNU kabupaten Karawang dan disambung dengan acara Maulid Nabi Muhammad SAW,” terang Anwar.
Panglima Santri Karawang, Ahmad Zamakhsyari atau Kang Jimmy menambahkan, “Apresiasi terhadap pemerintahan pusat Bapak Presiden dan Wakil Presiden yang telah mengapresiasi keberadaan kami sebagai kaum NU, acara Hari Santri Nasional ini sebagai ekspresi kebahagiaan dan kecerdasan dari santri untuk negeri”. tutupnya.